Liturgical Calendar

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM AUDIENSI UMUM 29 April 2020 : TENTANG SABDA BAHAGIA (Mat 5:1-12) - BAGIAN 9 (TERAKHIR)



Saudara dan saudari yang terkasih, selamat pagi!

Dengan Audiensi hari ini, kita mengakhiri katekese tentang Sabda Bahagia injili. Seperti yang kita dengar, sukacita eskatologis dari orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran diwartakan paling akhir. Sabda Bahagia ini menjabarkan kebahagiaan yang sama dengan Sabda Bahagia yang pertama : Kerajaan Surga adalah empunya orang yang dianiaya maupun empunya orang yang miskin di hadapan Allah; oleh karena itu kita memahami bahwa kita telah tiba di akhir serangkaian katekese yang terurai dalam penjabaran-penjabaran sebelumnya.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM DOA RATU SURGA 26 April 2020 : PERJALANAN DUA MURID EMAUS


Saudara-saudari yang terkasih, selamat pagi!

Bacaan Injil hari Ini, berlatar hari Paskah, menceritakan kisah dua orang murid Emaus (bdk. Luk 24:13-35). Sebuah kisah yang dimulai dan berakhir di perjalanan. Faktanya, kisah tersebut adalah perjalanan jasmani para murid yang, bersedih atas akhir kisah Yesus, meninggalkan Yerusalem dan pulang ke Emaus, berjalan sejauh kira-kira sebelas kilometer. Kisah tersebut adalah perjalanan yang terjadi di siang hari, dengan sebagian besar lintasan menuruni bukit. Dan ada perjalanan pulang : sebelas kilometer lagi tetapi dilakukan pada malam hari, dengan sebagian besar jalan menanjak setelah upaya perjalanan jasmani dan sepanjang hari. Dua perjalanan : perjalanan pertama mudah di siang hari dan perjalanan lainnya melelahkan di malam hari. Namun perjalanan yang pertama terjadi dalam kesedihan, perjalanan yang kedua terjadi dalam sukacita. Pada awalnya Tuhan berjalan di samping mereka, tetapi mereka tidak mengenali-Nya; tahap kedua mereka tidak lagi melihat-Nya tetapi merasakan Ia dekat. Tahap pertama, mereka berkecil hati dan tanpa harapan; tahap kedua mereka berlari untuk membawa kabar baik tentang perjumpaan dengan Yesus yang bangkit kepada murid-murid lainnya.

PESAN DEWAN KEPAUSAN UNTUK DIALOG ANTARAGAMA DALAM RANGKA BULAN RAMADHAN DAN IDUL FITRI 2020


Umat Kristiani dan Umat Muslim : Bersama-sama Melindungi Tempat-tempat Ibadah

Saudara-saudari umat Muslim yang yang terkasih,

Bulan Ramadhan sangat sentral dalam agamamu dan oleh karena itu berharga bagimu pada tataran pribadi, keluarga maupun sosial. Bulan Ramadhan adalah waktu untuk pemulihan dan pertumbuhan rohani, berbagi dengan kaum miskin, memperkuat ikatan dengan kerabat dan sahabat.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM AUDIENSI UMUM 22 April 2020 : TENTANG HARI BUMI KE-50


Saudara dan saudari yang terkasih, selamat pagi!

Hari ini kita merayakan Hari Bumi ke-50. Inilah kesempatan untuk memperbarui tanggung jawab kita untuk mencintai dan merawat rumah kita bersama serta para anggota keluarga manusia kita yang lebih lemah. Ketika kita telah diajarkan oleh tragedi pandemi virus Corona, kita dapat mengatasi berbagai tantangan global hanya dengan saling menunjukkan kesetiakawanan dan merangkul orang-orang paling rentan di tengah-tengah kita. Ensiklik Laudato Si' membahas dengan tepat "Perawatan Rumah Kita Bersama" ini. Hari ini, marilah kita merenungkan bersama tanggung jawab yang menjadi ciri khas “persinggahan duniawi kita” (Laudato Si’, 160).

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM DOA RATU SURGA 19 April 2020


Saudara dan saudari yang terkasih,

Pada Hari Minggu Paskah II ini, merayakan Ekaristi di sini, di Gereja Roh Kudus di Sassia, yang dikehendaki Santo Yohanes Paulus II sebagai tempat kudus Kerahiman Ilahi, sangatlah penting. Tanggapan umat Kristiani dalam badai kehidupan dan sejarah tidak bisa tanpa kerahiman : kasih sayang di antara kita dan terhadap semua orang, terutama terhadap mereka yang menderita, yang memiliki lebih banyak masalah, yang terlantar ... Bukan kesalehan, bukan kesejahteraan, tetapi kerahiman, yang berasal dari hati. Dan Kerahiman Ilahi berasal dari hati Kristus yang bangkit. Kerahiman Ilahi mengalir dari luka lambungnya-Nya yang senantiasa menganga, menganga bagi kita, yang senantiasa membutuhkan pengampunan dan penghiburan. Kerahiman Kristiani juga mengilhami pembagian yang adil di antara bangsa-bangsa dan lembaga-lembaganya, untuk mengatasi krisis saat ini dengan sikap setia kawan.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM AUDIENSI UMUM 15 April 2020 : TENTANG SABDA BAHAGIA (Mat 5:1-12) - BAGIAN 8


Saudara-saudari yang terkasih, selamat pagi!

Katekese hari ini ditujukan untuk Sabda Bahagia yang ketujuh, yaitu “orang-orang yang membawa damai”, yang diberitakan sebagai anak-anak Allah. Saya bergembira karena terjadinya segera setelah Paskah, karena damai Kristus adalah buah dari wafat dan kebangkitan-Nya, seperti yang kita dengar dalam Surat Santo Paulus.

Untuk memahami Sabda Bahagia ini, perlu dijelaskan arti kata "damai", yang dapat disalahpahami atau terkadang disepelekan. Kita harus mengarahkan diri kita di antara dua gagasan damai : gagasan yang pertama bersifat biblis, tempat kata yang indah "syalom" muncul, yang mengungkapkan kelimpahan, kemakmuran, dan kesejahteraan. Ketika dalam bahasa Ibrani seseorang mengharapkan syalom, ia menginginkan kehidupan yang baik, penuh, makmur tetapi juga menjaganya dengan kebenaran dan keadilan, yang akan tergenapi dalam diri Mesias, Sang Raja Damai (bdk. Yes 9:6; Mi 5:4-5).

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM DOA RATU SURGA 13 April 2020 : TENTANG PEMBERITAAN KEBANGKITAN KRISTUS YANG PENUH SUKACITA


Saudara-saudari yang terkasih, selamat pagi!

Hari ini, Hari Senin Malaikat, pemberitaan kebangkitan Kristus yang penuh sukacita bergema. Bacaan Injil (bdk. Mat 28:8-15) menceritakan para perempuan, dengan takut, segera meninggalkan kubur Yesus, yang mereka temukan telah kosong. Namun, Yesus sendiri menampakkan diri kepada mereka di jalan, mengatakan: “Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku" (ayat 10). Dengan kata-kata ini, Yesus yang bangkit mempercayakan kepada para perempuan sebuah mandat misioner untuk para Rasul. Bahkan, mereka memberikan teladan yang mengagumkan tentang kesetiaan, pengabdian dan kasih Kristus pada masa kehidupan-Nya di muka umum dan juga selama sengsara-Nya. Sekarang Ia memberi mereka penghargaan dengan sikap perhatian dan pengistimewaan ini. Para perempuan selalu di awal : Maria, di awal; para perempuan, di awal.

PESAN "URBI ET ORBI" PAUS FRANSISKUS PADA HARI RAYA PASKAH 12 April 2020


Saudara-saudari yang terkasih, selamat Paskah!

Hari ini maklumat Gereja bergema di seluruh dunia : "Yesus Kristus telah bangkit!" - “Ia sungguh bangkit!”.

Laksana sebuah nyala api yang baru, Kabar Baik ini bermunculan di malam hari : malam dari sebuah dunia yang telah dihadapkan dengan tantangan-tantangan zaman dan sekarang ditindas oleh pandemi yang sangat menguji segenap keluarga umat manusia. Di malam ini, Gereja bermadah dengan lantang : "Kristus, harapanku, telah bangkit!" (Sekuensia Paskah).

HOMILI PASTOR RANIERO CANTALAMESSA, OFMCAP DALAM IBADAT JUMAT AGUNG DI BASILIKA SANTO PETRUS (VATIKAN) 10 April 2020


HOMILI PASTOR RANIERO CANTALAMESSA, OFMCAP[1] DALAM IBADAT JUMAT AGUNG DI BASILIKA SANTO PETRUS (VATIKAN) 10 April 2020 : "AKU MEMILIKI RANCANGAN DAMAI SEJAHTERA DAN BUKAN KECELAKAAN"[2]

Santo Gregorius Agung mengatakan bahwa Kitab Suci “bertumbuh bersama para pembacanya”, cum legentibus crescit.[3] Kitab Suci mengungkapkan makna yang selalu baru sesuai dengan pertanyaan-pertanyaan yang ada di dalam hati umat ketika mereka membacanya. Dan tahun ini kita membaca kisah Sengsara dengan sebuah pertanyaan — malahan dengan sebuah tangisan — di dalam hati kita yang sedang melambung ke atas seluruh muka bumi. Kita perlu mencari jawaban yang diberikan oleh sabda Allah.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM AUDIENSI UMUM 8 APRIL 2020 : TENTANG SENGSARA KRISTUS


Saudara-saudari yang terkasih, selamat pagi!

Dalam pekan-pekan keprihatinan karena pandemi yang membuat dunia sangat menderita ini, di antara banyak pertanyaan yang kita ajukan pada diri kita, mungkin juga ada pertanyaan-pertanyaan tentang Allah : Apa yang Ia lakukan dalam menghadapi penderitaan kita? Di manakah Ia berada ketika segalanya berjalan tidak sebagaimana mestinya? Mengapa Ia tidak menyelesaikan permasalahan-permasalahan kita dengan cepat? Semuanya adalah pertanyaan-pertanyaan yang kita ajukan tentang Allah.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM DOA MALAIKAT TUHAN 5 April 2020 : TENTANG HARI ORANG MUDA SEDUNIA


Saudara-saudari yang terkasih,

Sebelum mengakhiri perayaan ini, saya ingin menyapa semua orang yang telah ambil bagian melalui sarana komunikasi sosial. Secara khusus, saya memikirkan kaum muda di seluruh dunia, yang sedang hidup dengan cara yang tidak biasa, di tingkat keuskupan, hari ini Hari Orang Muda Sedunia. Hari ini direncanakan penyerahan Salib oleh kaum muda Panama kepada kaum muda Lisbon. Perilaku yang menggugah pikiran ini telah ditangguhkan hingga 22 November, Hari Raya Tuhan Kita Yesus Kristus Raja Semesta Alam. Seraya menunggu saat itu, saya mengimbau kalian, kaum muda, untuk memupuk dan memberi kesaksian tentang pengharapan, kemurahan hati <dan> kesetiakwanan yang dibutuhkan kita semua di masa sulit ini.

PESAN DEWAN KEPAUSAN UNTUK DIALOG ANTARAGAMA BAGI UMAT BUDDHA DALAM RANGKA HARI WAISAK 2020


"Umat Buddha dan Umat Kristiani : Membangun Budaya Belas Kasih dan Persaudaraan"

Sahabat-sahabat umat Buddha yang terkasih,

1.      Atas nama Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama, kami menyampaikan salam dan harapan yang tulus kepadamu dan segenap umat Buddha di seluruh dunia saat kamu merayakan pesta Waisak (Hanamatsuri). Selama dua puluh empat tahun terakhir, Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama telah mengirimkan salam kepadamu pada kesempatan yang membahagiakan ini. Karena tahun ini memperingati dua puluh lima tahun pesan tradisional ini, kami ingin memperbarui ikatan persahabatan dan kerjasama kami dengan berbagai tradisi yang kamu wakili.

WEJANGAN PAUS FRANSISKUS DALAM AUDIENSI UMUM 1 April 2020 : TENTANG SABDA BAHAGIA (Mat 5:1-12) - BAGIAN 7


Saudara-saudari yang terkasih, selamat pagi!

Hari ini kita bersama-sama membaca Sabda Bahagia <yang keenam>, yang menjanjikan melihat Allah dan sebagai prasyaratnya memiliki hati yang suci.

Sebuah Mazmur mengatakan : "Hatiku mengikuti firman-Mu : 'Carilah wajah-Ku'; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN. Janganlah menyembunyikan wajah-Mu kepadaku" (27:8-9).